Abstract

Kualitas pelayanan program rujuk balik (PRB) di apotek Kabupaten Badung belum pernah dilakukan evaluasi, salah satu cara mengevaluasi adalah dengan mengukur tingkat kepuasan pasien terhadap kualitas dari pelayanan yang diberikan .Harapan dan persepsi pada akhirnya mampu menentukan tingkat kepuasan terhadap suatu pelayanan kefarmasian.


      Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan tingkat kepuasan terhadap kualitas pelayanan program rujuk balik PRB di apotek Kabupaten Badung. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif yang bersifat korelasi. Instrumeniyang digunakan dalam penelitian adalah kuesioneriyang sudah diuji validilitas dan reliabilitas. Kepuasan diukur menggunakan metode servqual yaitu membandingkaniskoriharapan danipersepsi responden. Respondeni penelitian sebanyaki96 orang yang telah memenuhi kriteria inklusi.


       Hasil penelitian dari analisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan Kefarmasian PRB JKN Di Apotek X. Menunjukan bahwa penilaian masing-masing indikator berada pada rentang -1,5 – 0. Maka dapat disimpulkan responden masih kurang puas terhadap pelayanan yang diberikan oleh pelayanan kefarmasian PRB JKN di Apotek X. Berdasarkan hasil penelitian responden masih kurang puas terhadap pelayanan yang diberikan oleh pelayanan Kefarmasian PRB JKN Di Apotek X. Ketidak puasan konsumen seharusnya di tanggapi serius oleh manajemen apotek.